Jual Nasi Tumpeng di BSD

Jual Nasi Tumpeng BSD – Tentunya sudah sangat mudah untuk ditemukan, mengingat tumpeng merupakan makanan yang tidak asing oleh masyarakat Indonesia. Nasi tumpeng sendiri merupakan salah satu kuliner yang wajib ada pada setiap perayaan tertentu, sehingga nasi tumpeng tidak bisa dipisahkan dengan masyarakat Indonesia. Namun nasi tumpeng bukanlah sekedar kuliner saja, tetapi terdapat makna kehidupan di dalamnya. Hal ini sebenarnya tercermin dari nama kuliner ini, dimana kata tumpeng merupakan singkatan dari yen metu kudu mempeng yang memiliki makna yaitu ketika harus keluar harus bersungguh-sungguh. Tidak heran jika nasi ini memiliki makna bahwa ketika seorang manusia menjalani kehidupan maka harus semangat dan tidak mudah putus asa. Jadi tidak heran jika nasi ini selalu ada di acara tertentu yang merupakan wujud rasa syukur kepada Sang Pencipta. Karena kuliner ini sarat akan makna maka tidak heran jika tampilan dan lauk-pauk yang digunakan pada nasi tumpeng juga memiliki makna tersendiri sehingga tidak bisa asal saja ketika membuat nasi ini.

1. Bentuk nasi yang kerucut

Nasi tumpeng sendiri sudah pasti memiliki bentuk kerucut, tentunya terdapat makna tersendiri dari bentuknya yang kerucut ini. Hal ini bermakna bahwa hidup agar selalu sejahtera, dimana bentuk kerucut melambangkan tangan yang merapat seperti sedang menyembah Tuhan. Selain itu bentuk kerucut juga melambangkan agar hidup akan selalu sukses. Oleh sebab itu akan sangat aneh jika nasi tumpeng tidak berbentuk kerucut, umumnya untuk jenis nasi yang digunakan pada nasi tumpeng adalah nasi putih biasa maupun nasi uduk. Nasi berwarna putih sendiri juga memiliki makna tersendiri seperti melambangkan kesucian, tidak heran jika nasi tumpeng selalu disajikan pada upacara keagamaan. Namun tidak jarang juga nasi tumpeng juga menggunakan nasi kuning, dimana warna kuning dilihat sebagai perlambang kesejahteraan,kelimpahan,  kekayaan, dan rezeki. Tidak heran jika kedua warna nasi ini selalu digunakan pada nasi tumpeng dari dulu hingga sekarang.

2. Ayam

Ayam sendiri merupakan lauk wajib pada nasi tumpeng, dimana terdapat makna tersendiri dalam menggunakan ayam. Ayam yang digunakan juga ayam jago, dimana ayam tersebut akan diolah secara utuh. Nantinya ayam tersebut akan diolah bersama dengan bumbu kuning kunir dan dicampur dengan areh yang merupakan kaldu dari santan yang dikentalkan. Hal ini merupakan bentuk dari simbol dalam menyembah Tuhan secara khusu’ dan dengan hati tenang dan tentram. Proses penyembelihan ayam juga memiliki makna yaitu untuk menghindari sifat buruk yang dimiliki ayam jago seperti sombong, congkak, dan tidak setia.

3.Ikan

Selain ayam, ikan merupakan salah satu lauk yang wajib ada dalam nasi tumpeng. Namun dulunya ikan yang disajikan adalah ikan lele, dimana lele sendiri memiliki makna ketabahan, keuletan dan dapat bertahan walaupun dalam situasi bawah sekalipun. Hal ini dikarenakan salah satu sifat ikan lele yang dapat bertahan hidup di air mengalir maupun di dasar sungai sekalipun. Selain ikan lele, ikan teri juga disajikan pada nasi ini. Tentunya ikan teri juga memiliki makna tersendiri, dimana ikan ini melambangkan kerukunan dan kebersamaan. Hal ini dikarenakan ikan teri selalu hidup secara bergerombolan, biasanya ikan teri akan digoreng bersama dengan tepung ataupun tidak.

4. Telur rebus

Tentunya lauk untuk nasi tumpeng sendiri juga sangat banyak dan beragam, salah satu yang wajib ada adalah telur. Tentunya telur untuk nasi tumpeng bukanlah telur dadar maupun telur ceplok, akan tetapi adalah telur rebus. Umumnya ada beberapa orang yang mengolahnya menjadi telur rebus pindang, akan tetapi ada juga yang menyajikan telur rebusnya bersamaan dengan kulit sehingga apabila ingin dimakan harus dibuka kulitnya terlebih dahulu. Hal ini tentunya seperti di dalam ajaran piwulangan Jawa yaitu tata, titi, titi, dan tatas. Hal ini berarti bahwa etos kerja yang baik adalah kerja yang terencana, teliti, dan diselesaikan secara tuntas. Telur juga memiliki simbol bahwa manusia diciptakan sama namun yang membedakan adalah ketakwaan dan tingkah lakunya.

5. Sayur urap

Pastinya nasi tumpeng tidak akan sah jika tidak menggunakan sayur urap, tentunya setiap sayur yang terdapat di dalamnya memiliki makna tersendiri seperti kangkung yang memiliki simbol melindungi. Bayam yang memiliki arti tentram, tauge yang merupakan simbol dari tumbuh, kacang panjang yang berarti berfikir secara panjang dan jauh ke depan dan bawang merah memiliki simbol sebagai sikap yang mempertimbangkan segala sesuatu secara matang. Oleh sebab itu dengan banyaknya makna di dalam nasi tumpeng maka tidak bisa asal saja dalam membuat nasi yang satu ini. Karena itu tidak ada salahnya jika Anda membeli pada orang yang jual nasi tumpeng BSD, apalagi tidak sulit dalam menemukannya.